Warta Bea Cukai
Pamekasan (25/11) – Bea Cukai Madura bersama Stasiun Karantina Pertanian
Kelas II Bangkalan melepas ekspor perdana sebanyak 47 ton bulu bebek
milik CV Mitra Saudara Bersama dengan tujuan Cina. Pelepasan ekspor ini
dilaksanakan di gudang CV Mitra Saudara Bersama yang berlokasi di Desa
Sembilangan, Kecamatan Bangkalan pada Senin (21/11).
Kepala Bea
Cukai Madura, Muhammad Syahirul Alim dan Kepala Stasiun Karantina
Pertanian Kelas II Bangkalan, Agus Mugiyanto turut hadir dalam pelepasan
ekspor ini. Alim menjelaskan bahwa ekspor perdana ini berhasil
terlaksana salah satunya berkat pendampingan dari Bea Cukai Madura
melalui klinik ekspor. “Memanfaatkan klinik ekspor Bea Cukai Madura
akhirnya bulu bebek dari Madura dapat di ekspor ke pasar global. Bulu
bebek ini diekspor dalam keadaan kering dan telah melalui proses sortir.
NIlainya pun cukup tinggi, yaitu mencapai Rp741 juta rupiah.”
Bea Cukai Madura bersama Karantina Pertanian Bangkalan terus mendukung
pelaku usaha dan berbagai potensi ekspor di Madura. "Kami melalui klinik
ekspor dan gerakan tiga kali ekspor (Gratieks) siap mendampingi dan
mendukung pelaku usaha khususnya di Madura untuk bias memasarkan
produknya di pasar mancanegara," tutup Alim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar